JAKARTA ,traznews.com Anggota DPR Papua Yakoba Lokbere mantan Istri pertama Wamendagri Buka – Bukaan menceritakan perilaku Wamen dahulu terhadapnya yang menyebabkan mental secara psikis anaknya tergganggu, hal itu disampaikan kepada wartawan, Selasa (16/05/2023) Hotel Borobudur Jakarta
Yakoba menjelsakan masa kelam yang di alaminya saat masih bersama Wamendagri suaminya dan akhirnya Yakoba minta cerai karena sudah tidak bisa lagi di pertahankan.
Ia menceritakan, berawal ada komunikasi dua perempuan, salah satunya Jenifer dan Bu Indra yang waktu itu adalah bendahara pribadinya saat Wempi menjabat bupati Wamena dan saya liat sudah semakin serius.
Saat itu wempi mendapatkan SMS untuk ia segera datang ke Jakarta kerumah sakit Pondok indah, ” karena istri sedikit lagi lahiran .
Saya kaget ternyata ada perempuan lain selain sya Istri sah , Ibu dari Veronica Jennifer ini yang menghubungi bapak untuk segera merapat ke Jakarta.
” Bapak kok hamilin perempuan, bapak ngga jawab saya kan istri sah , bapak sempat marah nendang saya , pukulin saya sampai keluarin pistol, sampai berapa kali itu kokang senjata, sampai mau tembak saya pake senjata itu dan sering terjadi berulang ulang kalk , dan kejadiannya di depan anak saya Gloria, kata Yakoba
” Anak saya umurnya 10 tahun sampai saat ini dia trauma. Dengan berjalan nya waktu, bapak maju mencalonkan jadi Gubernur dan ngga ada konfirmasi ke saya dari tahun 2015 , itu sudah di blokir nomor hape saya jadi sulit sekali untuk komunikasi” ujarnya
” Ahirnya saya punya itikad baik saya ngumpulin keluarga dan panggil beliau melalui orang lain, tapi beliau mengambil sikap bahwa beliau mau nikah dengan wanita lain, tapi ngga sebut nama” katanya
” Ibu saya juga berpesan, Kamu sudah dua periode bupati kamu sukses, sampai sini kamu akan menjadi Gubernur Papua, apalagi istrimu yang mulai dari nol, jadi yang mendampingi mamah nya anak – anak, itu ngomongnya depan anak – anak saya katanya
Dan beliau menolak keras depan keluarga, Kamu ngga akan pernah jadi gubernur, ingat, kata saya tapi ia tetap pada pendiriannya.
Lanjut, terus pada pertemuan kedua dengan keluarga di timika dan ada jadwal kampanye gubernur di Hotel horizon, dan tetap bersikeras untuk menceraikan saya , dan tinggal pilih dimana , di Jayapura Wamena atau di Timika , kata wamen dengan gamblangnya
” Saya merasa di depan keluarga saya tidak ada harga dirinya menceraikan saya begitu saja, tanpa ada alasan yang jelas, akhir nya saya yang mengambil sikap, karena saya ngejar – ngejar dia percuma, ahirnya saya ajukan gugatan cerai di Wamena atas inisiatif saya sendiri, tanpa ada dorongan siapapun. Itu Keputusan saya Ambil karena tekanan, ungkapnya
Awalnya saya pikir ada anak – anak saya, dan bapaknya akan mikir anak – anak , tapi dengan berjalannya waktu aset nya dia jual tanpa sepengetahuan saya dan menutup cela untuk anak saya , ke hotel aj ngga bisa , untuk kebutuhan nya bensin dll ngga bisa, tuturnya kesal
Dan yang terbaru kemaren saya wa lewat wa nya budhe dia hanya baca aja, malah di blokir. Selalu dia begitu terus.
Menurutnya, Wempi memberikan tuduhan palsu, saya menolak yah, di depan publik, orang Papua juga tahu, saya di tuduh ada hubungan dengan beberapa Abang – Abang saya ( notabene pejabat Papua) itu adalah tidak benar, itu Tuduhan yang palsu ,dan itu fitnah dan bukan tidak ada bukti tapi ngga pernah. Dan satu Honay itu ngga bisa kawin. Satu rumah satu adat dengan saya, tuturnya
Saya mendukung Kandidat Pasang Lukas Enembe dan Klemen Tinal, karena beliau berdua adalah Abang – Abang saya, saat saya ada masalah lari ke siapa? Selain ke Saudara laki – laki , itu bagian dari Budaya orang Papua dan perempuan Papua.
Tidak lebih dari itu , saya juga dengar pak Wempi sudah bawa – bawa Ibu indra ke tempat – tempat kampanye di depan umum di kabupaten Yalimo,Yahukimo,Biak Jayapura dan lainnya.
Yakoba juga menyebutkan masalah harta untuk anaknya yang selama ini tidak pernah mempermasalahkan harta Gono gini dan kali ini ia beberkan masalah aset yang di jual Wamen.
” Yakoba mengatakan, ” Jadi Bu Indra ini yang menerima duit, menurut pak Hadi uang yang ia terima 3 miliyar. Tanahnya di jual kepada pak Muhammad Mustafa di jalan Bhayangkara Wamena.
Yakoba juga menagih janji yang akan di berikan uang kepada saya 3 milyar rupiah beberapa tahun yang lalu dan belum di berikan yang di janjikan Wempi hingga saat ini, terkait ada pemalsuan tentang surat tanah dan Ruko milik bersama Wempi dan Saya sebagai istri pertamanya, yang di jual tanpa sepengetahuan saya, ujarnya
” Jadi saya kan waktu perceraian tidak pernah minta harta Gono gini, niat saya baik, tapi setelah berjalannya waktu, karena anak saya di terlantarkan , tidak di perhatikan, saya sebagai seorang ibu saya harus memperjuangkan apa menjadi hak anak – anak, dan beliau harus berikan kepada anak saya, saya takutkan orang lain klaim semua harta bagian anak – anak saya, dan anak saya ngga dapet apa – apa nantinya, lebih baik dari sekarang jatuh di tangan ibu kandung, dari pada jatuh pihak orang lain atau ibu Indra , tutupnya