Lampung Barat -Bupati Lampung Barat periode 2017-2022 Hi. Parosil Mabsus kini kembali mencalonkan diri sebagai bakal calon Bupati periode 2024-2029.
PDI-Perjuangan Lampung Barat pada Pemilu serentak 2024 mendominasi kursi legislatif dengan perolehan 14 kursi, menjadi modal kuat mengusung Parosil Mabsus untuk kembali berlaga dalam kontestasi Pilkada pada November 2024 mendatang.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lampung Barat dalam kurun waktu lima tahun Parosil Mabsus mengemban amanah sebagai kepala daerah menunjukan beberapa peningkatan.
Pada program Semua Bisa Melanjutkan Sekolah, Parosil Mabsus memberikan Seragam Gratis pada siswa-siswi SD, MIN, SMP dan MTS dengan jumlah penerima manfaat yang tidak sedikit yaitu sebanyak 55.000 orang. Disamping itu, Parosil juga mempunyai program unggulan lainnya seperti program beasiswa kedokteran.
Angka pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia meningkat setiap tahunnya yang sebelumnya pada tahun 2017 sebesar 66,06, tahun 2018 meningkat menjadi 66,74, tahun 2019 meningkat lagi menjadi 67,5, tahun 2020 kembali meningkat menjadi 67,8, dan pada tahun 2021 juga meningkat menjadi 67,90.
Angka Harapan Lama Sekolah, dari 2017 sebesar 12,18 tahun, pada 2018 meningkat menjadi 12,19 tahun, kemudian 2019 meningkat lagi menjadi 12,24 tahun, 2020 kembali meningkat menjadi 12,25 tahun dan pada 2021 juga meningkat menjadi 12,26 tahun.
Angka Rata-rata Lama Sekolah pada 2017 yaitu 7,33 tahun, meningkat pada 2018 menjadi 7,6 tahun, 2019 meningkat lagi menjadi 7,85 tahun, 2020 kembali meningkat menjadi 8,06 tahun dan pada 2021 juga meningkat menjadi 8,07 tahun.
Pada program Pelayanan Masyarakat Sehat tidak tanggung-tanggung Parosil memberikan konsentrasi anggaran yang besar untuk membuat Puskesmas yang bertaraf Rumah Sakit di setiap Kecamatan yang ada, dan beberapa program kesehatan seperti ambulan gratis, satu bidan satu desa dan banyak lagi lainnya.
Hasilnya, angka harapan hidup masyarakat Lampung Barat dari tahun 2017 hingga 2021 meningkat, pada tahun 2017 angka harapan hidup yaitu 66.86 tahun, 2018 meningkat yaitu 67.09 tahun, 2019 menjadi 67.43 tahun, 2020 kembali meningkat yaitu 67.58 tahun, dan pada 2021 juga meningkat yaitu menjadi 67.65 tahun.
Lalu, dari sektor Pendapatan Per Kapita Lampung Barat juga tidak kalah berprestasi, dari tahun 2017 hingga tahun 2021 meningkat sebesar Rp4.210.000, tahun 2017 sebesar Rp20.500.000 juta, tahun 2018 naik menjadi Rp21.920.000, tahun 2019 naik menjadi Rp23.400.000, 2020 kembali naik menjadi Rp23.610.000, dan tahun 2021 juga naik menjadi Rp24.710.000 per kapita per tahun.
Kemudian angka Jumlah Penduduk Miskin Lampung Barat di eranya Parosil Mabsus juga menurun, dari tahun 2017 jumlah penduduk miskin sebanyak 4.271.000 jiwa dan menurun menjadi 3.936.000 jiwa pada tahun 2021, hingga Lampung Barat keluar dari Kabupaten tertinggal menjadi Kabupaten berkembang.
Dan Angka Kebahagiaan tahun 2017 yang didapat oleh laki-laki mencapai 69,8% dan perempuan 69,3%, setelahnya pada tahun 2021 angka kebahagiaan laki-laki meningkat menjadi 71,98% dan perempuan 71,25%.
Selama menjabat sebagai Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus menghadapi beberapa rintangan, salah satunya adalah munculnya pandemi Covid-19 pada awal tahun 2020 lalu yang mempengaruhi jumlah dan penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) karena adanya refocusing anggaran, membuat banyak program dan kegiatan hilang, hingga berdampak pada pertumbuhan perekonomian yang saat ini dirasakan belum pulih sepenuhnya.
Namun hal itu tidak mempengaruhi kinerja Parosil Mabsus dalam menjalankan tugas untuk membuat Lampung Barat hebat, aman dan sejahtera. Walaupun jauh dari kesempurnaan dan ada kekurangan, program-program unggulan yang diusungnya sukses dilaksanakan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Sosok Parosil Mabsus yang dijuluki Bupati Kopi itu dinilai merupakan tokoh politik paling kuat saat ini untuk meneruskan gagasan-gagasan dan pemikiran-pemikiran yang belum tercapai demi kemajuan dan kemakmuran Lampung Barat.