1 MEI hari Kembalinya PAPUA KE Dalam NKRI

Penulis :

Lucky Sun

Papua-Tanggal 1 Mei selalu di identikan dengan Hari Buruh Internasional. Namun, kita di Papua, ada perayaan lain setiap tanggal tersebut, bahkan menjadi kalender tersendiri bagi Kamtibmas.

Di Papua sendiri ada kalender yang disebut kalender Kamtibmas. Kalender ini biasanya disuarakan oleh pihak keamanan jelang hari-hari tertentu yang diperingati sekelompok masyarakat Papua terkait gerakan Papua merdeka.

Semisal 1 Mei yang akan datang nanti. Hari itu di kalangan pemerintahan dan masyarakat yang pro-NKRI diperingati sebagai HARI KEMBALINYA PAPUA KE DALAM NKRI, namun berbeda bagi kelompok yang menyuarakaan separatisme, di hari itu diperingati sebagai HARI ANEKSASI ATAU PENCAPLOKAN PAPUA OLEH NKRI. Di hari itu juga karena menjadi kalender Kamtibmas, aparat disiagakan untuk mengawal aksi massa.

Menanggapi hal itu,saya sebagai Ketua Umum DPN Pemuda Adat Papua (PAP) menyampaikan sikap dan pernyataan bahwa tanggal 1 MEI merupakan hari KEMBALINYA PAPUA KE INDONESIA, hal ini sudah tidak bisa dibantah ataupun diubah lagi karena sudah tertuang dalam Penentuan Pendapat Rakyat atau PEPERA.

Bacaan menarik :  Kapolres Lambar AKBP Heri Sugeng Priyantho : Wilayah Rawan Kejahatan, Laporkan kepada Polri.

Kembalinya Irian Barat ke Dalam NKRI tidak terlepas dari berbagai persoalan dan konflik yang terjadi antara Indonesia dan Belanda yg pada saat itu masih menguasai Irian (Papua).

Dalam perjuangan guna mencapai tujuan masing-masing pihak, beberapa perundingan pun telah dilalui antara Indonesia dan Belanda yang dimulai pada suatu perundingan yg kita kenal sebagai Konferensi Meja Bundar (1949) hingga sampai kepada New York Agreement (1962) yang menjadi titik terang kembalinya Irian Barat ke Indonesia.

Seperti yang pernah disampaikan oleh tokoh pejuang Papua sekaligus saksi sejarah Penentuan Pendapat Rakyat Papua (Pepera) 1969 Bapak Ramses Ohee menegaskan “jika Papua sudah sah dan kembali kedalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sejak tanggal 1 Mei 1963 silam.”

Namun saat ini, masih ada kelompok yang terus mengangkat atau gencar menyuarakan 1 Mei sebagai hari aneksasi atau pencaplokan Papua oleh NKRI, seperti KNPB dan kelompok-kelompok separatis lainnya.

Bacaan menarik :  Pembangunan Gereja HKBP Resort Liwa, Menelan Biaya Sekitar 3,5 Milyar Lebih.

“Sejarah jangan diputar balik, orang-orang tua kita yang menjadi pelaku sejarah pejuang PEPERA telah menyatakan diri bergabung dengan NKRI pada masa itu.”

Oleh karenanya kami menghimbau dan mengingatkan kepada saudara-saudara saya yang masih berpikir separatis untuk berhenti membangun ideologi Papua Merdeka dan sadar bahwa Papua adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kepada seluruh masyarakat Papua untk tidak termakan dengan isu2 demontrasi atau ajakan2 utk berkumpul dan berserikan utk menyampaikan pendapat terkait Menolak DOB dan meminta referendum di Papua dangn narasi yang menyesatkan yang dibangun oleh kelompok-kelompok yang bertanggung jawab dan terus melakukan2 aksi2 yg mengganggu stabilitas kamtibmas di Papua

“Kita juga harus melawan kelompok-kelompok yang ingin memisahkan diri dari NKRI karena mereka bagian dari separatis yang mencoba untuk menagacaukan keamanan dan ketertiban di Papua.”

Bacaan menarik :  Arahan AKBP.Hadi Saepul Rahman S.I.K., Kepada Team Anti Begal Polres Lambar, Jelang Hari Raya Idul Fitri.

Dengan kemerdekaan yang kita rasakan saat ini, perlu kita syukuri, dan kita hargai para orang-orang tua kita yang telah mengorbankan seluruh jiwa raganya untuk kemerdekaan sampai sekarang, kita semua harus bergandeng tangan untuk melawan paham kelompok yang bertentangan dengan NKRI.

#NKRISAMPAIMATI
#PAPUAINDONESIA

Jayapura, 11 April 2022
*KETUA UMUM DPN PEMUDA ADAT PAPUA*

*JAN CRISTIAN AREBO,S.H.,M.H*

Bagikan postingan
Polri Turunkan 450 Personel Amankan DWP 2024
0
Pemerintahan presiden Prabowo Subianto Mesti Focus Terkait Pelayanan Publik Dalam Hal Keadilan Dan HAM Juga Penyelamatan Aset Negara
0
Polres Metro Bekasi Kota Musnahkan 1 Kg Lebih Sabu, Dukung Program Astacita Presiden Dalam Memberantas Narkoba
0
Bidhumas Polda Metro Jaya Gelar Latkatpuan Kehumasan, Kenalkan Portal Humas Polri
0
DIALOG PUBLIK DAN PENGUATAN INTEGRASI SOSIAL PASCA PILKADA 2024 DI JAWA BARAT
0
Ngopi Kamtibmas Polsek Kawasan Kali Baru untuk Kamtibmas Dan Colling System
0
Diduga Hendak Tawuran, 13 Remaja Konvoi Bawa Sajam diamankan Tim patroli perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat
0
PLB Banyak Terima Laporan Dari Masyarakat Terkait Dana Desa di Lampung Barat Diduga Ada Beberapa Pekon Memarkup Anggaran dan Melakukan Kegiatan Fiktif
0
LPKNI Banten Ajukan Permohonan ke Bank BNI Terkait Konsumen yang Kepailitan Bayar Hutang 
0
Peratin Batu Kebayan Murtoyo Berikan Reaksi, Atas Pemberitaan Aparaturnya Yang Diduga Malas Malasan Ngantor
0
Bus Angkut 8 Orang Masuk Jurang dan Terbakar di Pesisir Barat, 3 Orang Meninggal Dunia
0
Kasatlantas Polres Lampung Barat Iptu. Syamsi Rizal: Lakalantas Truck Vs Toyota Vios di Giham Sukamaju Diduga Akibat Rem Blong.
0
Terimakasih Atas Kunjungannya!!!