Bandung – Ketua FUUI (Forum Ulama Ummat Indonesia), sekakigus Ketua DPP ANNAS, KH. Athian Ali, LC. sangat mendukung pemerintah dalam menciptakan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang Aman dan Damai.
Hal ini diungkapkan KH. Athian Ali, LC. Pada saat pertemuan di Buahbatu-Bandung baru-baru ini.
Pada kesempatan tersebut, KH. Athian Ali, LC. mengingatkan kepada aparat, masyarakat dan para politikus, serta seluruh pihak yang terlibat dalam Pemilu 2024 ini, hendaknya lebih dewasa dalam berpolitik dan bisa memilah mana kepentingan dunia dan mana yang berkaitan dengan kepentingan di akhirat nanti.
“Jangan sampai kita tergolong manusia yang merugi di dunia dan di akhirat, hanya karena terlalu fanatik dalam berpolitik,” ucap beliau.
Dirinya juga berpesan bahwa seharusnya kita dapat belajar dari pengalaman kontestasi politik sebelumnya. Dimana, masyarakat sesama umat sampai bisa terpecah belah karena perbedaan dukungan politik.
“Bahkan perpecahan tersebut terus berlanjut, meskipun para elite politik yang mereka dukung masing-masing, sudah berkoalisi pasca Pemilu,” ucapnya.
“Kalangan grassroots masih terbawa-bawa nuansa segregasi untuk saling mencela dan sibuk mengkritik satu sama lain,” KH. Athian Ali, LC.
Melihat kondisi tersebut, menurut KH. Athian Ali, LC, sangat diperlukan peran dari semua stake holder serta para tokoh untuk dapat mengantisipasi dan mengendalikan massa nya agar jangan sampai terjadi kembali segregasi sosial karena perbedaan dukungan politik, seperti halnya saat Pemilu 2019 dan Pilgub DKI 2017, dimana sesama ummat Islam saja sampai harus “berseteru” gara2 politik.
KH. Athian Ali, LC, Juga sangat berharap agar Pemilu 2024 dapat berlangsung secara aman dan damai, serta jauh dari perpecahan antar golongan pendukung para kontestan.
“Mari kita berpolitik secara cerdas dan dewasa, gunakan hak pilih dengan hati nurani dan dukung siapapun yang menang Pemilu 2024. Maka, Insyaallah Indonesia akan menjadi negara yang lebih maju dan makmur bila rakyatnya bersama-sama fokus mengisi kehidupan pasca Pemilu dengan hal yang positif dan tidak lagi terkotak-kotak akibat beda dukungan politik,” ajaknya.
“Semoga Indonesia tetap aman dan semakin maju, menjadi negara yang Baldatun Thoyyibatun Warobbun Ghofur…” tambah KH. Athian Ali, LC, mengakhiri keterangannya