Bali,traznews.com
Santi memberikan video reaction terkait pernyataan Ibu Jenie Feng Shui dari akun tiktok @jeniefengshui terkait lukisan Penari perempuan Bali dgn Perselingkuhan.
Santi menjelaskan rasanya kurang elok jika dari segi sesama perempuan menjatuhkan perempuan juga , karena penari adalah sebuah profesi keindahan hasil karya perempuan yang bisa membuat orang bahagia melihat nya dgn skill dan kecerdasan nya yang beriringan dalam suatu gerakan irama.
Dan di Bali sendiri terkenal seni dan budaya apa yang di tuangkan di perasaan , hati , jiwa dan pikiran salah satunya di tuangkan di karya lukisan.
Seharusnya ibu tidak perlu membawa daerah Bali dalam konten ibu , tentu itu sangat melukai harga diri sebuah daerah.
Ibu di Indonesia ini beragam dan setiap daerah suku di Indonesia memiliki sebuah tari tarian , budaya , karya yang unik unik . Efek jangka panjang dalam pernyataan ibu bisa membuat sentimen terhadap sebuah budaya dan seni , ibu kan ahli Feng shui dan di Bali sendiri banyak juga Orang cerdas di ahli ibu juga mungkin berbeda nama Kosala Kosali Layaknya feng shui yang dikenal, asta kosala kosali juga mengatur tata cara, tata letak, dan tata bangunan untuk rumah tinggal atau tempat beribadah yang didasarkan pada Nawa Sanga sembilan penguasa di setiap penjuru mata angin dengan Dewa Siwa sebagai titik pusatnya.
Dan yang Santi baca di Kosala Kosali belum ada dalam ilmu tersebut pun menyebutkan atau memberikan komentar negatif dgn Lukisan Penari Bali .
Mungkin Ibu Jenie bisa datang ke Bali dan berdiskusi langsung dengan ahli Kosala Kosali Dan ketika ibu memberikan statement tersebut apakah tidak berpikir perasaan anak2 , remaja atau ibu2 penari Bali ? Pesan Santi utk ibu , ibu pahami di Indonesia ini sudah banyak polemik antar sesama anak negeri jadi ibu yang lebih dewasa harusnya lebih bijak bagaimana cara merawat budaya kebangsaan di Indonesia ini.