LampungBarat-kearifan lokal. Salah satunya, pesta budaya Sekura Cakak Buah yang digelar setiap Hari Raya Idhul Fitri, secara bergantian antara pekon yang satu dengan pekon yang lain nya.
Ketua panitia sekura cakak buah Pekon Bakhu , Uzril Zainal mengatakan, Alhamdulilah acara kegiatan pesta Sakura ini, karena suksesnya pelaksanaan pesta budaya Sakura Cakak Buah berjalan sesuai harapan kita semua, peran semua pihak. Karang Taruna, atau Mulli-Mekhanai (bujang-gadis) hanya sebagai Roda penggerak dan pelaksana,” jelas uzril.
Jum’at.(06/05/22).
Panitia dan karang taruna memutuskan bahwa Pekon Bakhu mengambil jadwal pelaksanaan pesta rakyat pada 5 Syawal 1443 H, yang digelar hari ini dengan persiapan empat batang buah pinang.
“Kami berupaya, pesta rakyat ini terlaksan meriah. Persiapan, 4 batang buah pinang, dengan hadiah menarik seperti busana anak-anak hingga dewasa,dan beberapa hadiah perlengkapan Rumah tangga,” ujar Uzril .
Ditempat terpisah, Peratin Pekon Bakhu, Mat Nur dalam sambutan nya menjelaskan, pesta Sekura Cakak Buah merupakan warisan budaya turun temurun, yang diadakan pada moment hari raya Idul Fitri.
Pesta budaya Sekura Cakak Buah ini, telah dinantikan oleh masyarakat Lambar, karena lama terhenti dampak dari pandemi Covid-19. 2 tahun ini, kini dilaksanakan kembali, tentunya kabar gembira bagi masyarakat Lambar.
Menurutnya, pesta budaya Sekura Cakak Buah dapat mempererat kebersamaan seluruh elemen masyarakat sekaligus menjalin silaturahmi antar sesama.
“Saya mengimbau, untuk suksesnya kegiatan pesta budaya digelar satu tahun sekali tersebut, anggota Karang Taruna agar bekerjasama dengan tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan semua pihak, serta tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) secara ketat,”tutup nya.