Tercium Bau Busuk, Seorang Kakek Ditemukan Tewas Dalam Gubuk

Penulis :

Lampung Barat – Tercium bauk busuk disekitaran gubuk warga digegerkan dengan penemuan mayat seorang lanjut usia (lansia) yang diperkirakan sudah tiga hari meninggal dunia, di Talang Kempes pemangku Bumi Rejo Sulung Pekon Tapak Siring kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat. Selasa (08/02/22)

Korban yakni Burhaimin (73) warga Talang Kempes Pemangku Bumi Rejo Sulung Pekon Tapak Siring kecamatan Sukau Lampung Barat ditemukan warga dalam keadaan posisi terbaring dan sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi sudah mulai membusuk.

Kapolsek Balik Bukit Iptu Arnis Daely mewakili Kapolres Lambar AKBP Hadi Saepul Rahman, S.Ik, membenarkan bahwa sekira jam 10.00 wib tetangga korban merasa curiga kepada Burhaimin karena sudah 3 hari tidak pernah melihat sekitaran gubuk tempat tinggalnya.

Bacaan menarik :  Feri Eko Pratama, Warga Pekon Padang Cahya Kecamatan Balik Bukit Pergi Meninggalkan Rumah, Keluarga Berharap Segera Diketemukan Keberadaanya.

” kemudian atas inisiatif bersama dengan tetangga yang lainnya untuk mengecek dengan cara memanggil berkali akan tetapi tidak ada jawaban, dan tercium adanya bau busuk disekitaran gubuk tempat tinggal korban “. Ujar Kapolsek Balik Bukit

Lanjutnya, lalu warga mengajak saksi Sahidin Faisol tabah selaku aparat Pekon dan setelah gubuk dibuka mendapati korban dalam keadaan posisi tidur dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Tidak sampai disitu, “kemudian sekira jam 12.00 Wib, warga menghubungi Bhabinkamtibmas lalu melaksakanan cek TKP bersama anggota piket Polsek Balik Bukit , kemudian menghubungi Tim kesehatan Puskesmas Buay Nyerupa Kecamatan Sukau untuk dilakukan pengecekan oleh pihak puskesmas”. Jelasnya

Kepala puskesmas buay nyerupa Sardi, SKM. Mengatakan, Dari hasil pengecekan fisik luar dari korban tidak ditemukan ada luka dibagian jari dan telpapak tangan ,kaki bagian kanan dan jari kaki ,mulut bagian bibir bawah dan rahang bawah akibat proses terjadinya pembusukan dikarnakan mayat sudah dalam keadaan meninggal lebih dari 48 jam. Ujar kapus

Bacaan menarik :  Jiwaku Penolong, Kapolres Lampung Barat Berikan Bantuan Sosial Di Daerah Terpencil

Lanjut kapus, korban dievakuasi dan diserahkan kepihak keluarga ,dikarenakan menolak untuk dilakukan otopsi ,kemudian korban dibawa pulang kerumah duka untuk dimakamkan pihak keluarga.

” Setelah dipulangkan kerumah duka korban langsung dimakamkan sekira jam 16:00 wib oleh keluarga korban “. Tutupnya (**/Sam).

Bagikan postingan
Keterangan Menteri Hukum Terkait Amnesti
0
REFLEKSI AKHIR TAHUN MAHKAMAH AGUNG TAHUN 2024
0
PWDPI DKI Jakrta Ikut Meriahkan Festival Hari Ibu 2024 di Kota Tua: Perayaan Penuh Makna dan Apresiasi untuk Perempuan
0
Polsek Pesisir Utara Cek TKP Kecelakaan Tunggal Truk
0
Polda Lampung Imbau Warga Hindari Petasan dan Konvoi Saat Malam Tahun Baru
0
Harimau Kembali Tertangkap Kamera Pengawas, Polres Pesisir Barat Polda Lampung Himbau Warga Waspada !!!
0
SINERGI MANTAP, DANDIM 0422/LB DAN KAPOLRES LAMPUNG BARAT  DALAM PENGAMANAN NATARU 2024/2025.
0
Berikan Rasa Aman Bagi Umat Kristiani, Polsek Sekincau Polres Lampung Barat Laksanakan Pengamanan Di Gereja.
0
4 Kendaraan Terlibat Laka Beruntun di Jalur Wisata Pesawaran
0
Immanuel Ebenezer, Wamen Ketenagakerjaan, Gelar Open House Natal 2024: Pesan Damai untuk Semua
0
Komandan Kodim 0422/LB Bersama Kapolres Lampung Barat Gelar Patroli Keliling Tempat Ibadah Umat Kristiani di Hari Natal
0
Polres Pesisir Barat Gelar Apel Pengamanan Ibadah Natal dan Objek Wisata 2024
0
Terimakasih Atas Kunjungannya!!!