Pdt Frans Immanuel Saragih Yakin Pramono Anung Akan Mampu Memberikan Rasa Adil Bagi Warga Jakarta.

Penulis :

Lucky sun

Jakarta , traznews. Com Pimpinan Umat Pendeta Frans Immanuel Saragih hadir pada acara “Ngopi bareng mas Pram , menurut Pendeta Frans, sosok calon Gubernur DKJ Pramono Anung sangat Humble dan rendah hati, ini terlihat saat baru tiba pada acara dengan menyapa dan berkomunikasi langsung terlihat sangat dekat dengan masyarakat” , Jumat, 11 Oktober 2024, di sebuah kafe di Jakarta Selatan.

 

Dalam acara tersebut, Pramono Anung mengungkapkan bahwa sejak terdaftar sebagai calon gubernur pada 28 Agustus lalu, dirinya aktif “belanja masalah” dengan turun langsung ke masyarakat. Ia menemukan berbagai persoalan yang menjadi perhatian, khususnya terkait pendidikan, pembebasan lahan, dengan layanan kesehatan di Jakarta.

Bacaan menarik :  Hasil Ungkap Kasus Penyakit Masyarakat Dalam Sepekan di Gelar Polres Jakpus

 

Usai acara, pendeta Frans menyampaikan , Pramono adalah sosok calon yang humble dan dekat dengan rakyatnya, bagaimana saat beliau datang langsung menemui semua yang hadir dengan menyapa. Itu adalah bahasa tubuh yang tidak bisa di pungkiri.” ucapnya

 

“Pramono Anung atau yang lebih di kenal Mas Pram sebagai seorang politisi sekian puluh tahun di dunia politik yang juga sebagai anggota di parlemen dan juga menteri beliau memang dekat dengan rakyat. Apalagi pada saat acara beliau mampu menjawab pertanyaan demi pertanyaan dengan ” Eye contact “/tatapan mata nya bagus, serta mengingat siapa yang bertanya, dan menjawab dengan sangat jelas

 

” Saya sebagai pemimpin umat khususnya kristiani melihat sosok Mas Pramono bisa menciptakan rasa adil dan rasa nyaman bagi warga Jakarta. Boleh dibilang warga DKI Jakarta ini adalah warga yang majemuk.”

Bacaan menarik :  KPU Laksanakan putusan MK soal Pilkada

“Seperti apa yang di sampaikan beliau , bahwa pemimpin itu harus adil kepada semua, harus nyaman untuk semuanya. Rasa adil untuk umat Islam, rasa adil untuk kristiani, rasa adil untuk Hindu dan Budha, maupun untuk suku – suku, jangan ada intimidasi, jakarta itu milik semua, memang Betawi warga asli Jakarta, dan itu tidak bisa di pungkiri, akan tetapi jakarta itu kota besar semua suku ras agama hadir di Jakarta, dan ini tugas pemimpin untuk bisa memeluk warganya,” tutupnya.

 

Mudah mudahan Mas Pramono bisa mewujudkannya, ungkap Pendeta Frans Immanuel Saragih di akhir wawancara.

Bagikan postingan
Ketua Umum AKSI Adi Kurnia Setiadi Gelar Sembako Tebus Murah Di Jakarta Timur
0
Kagum! Negara Tetangga RI Ini Luncurkan Kasino untuk Meningkatkan Pendapatan Negara
0
HUT KE-79 PGRI, DPC GARUT SUMBANG HADIAH JALAN SEHAT
0
Produk Hilir Sawit Capai 193 jenis, Ekspornya Tembus Rp 450 Triliun
0
Kapolri Dan Panglima TNI Hadiri Doa Lintas Agama Di Semarang
0
Semangat Berkarya, Pesan Sadikin Pard Untuk Penyandang Disabilitas
0
Abraham Sridjaja, S.H., M.H., CLA.,Hadir  Di Acara Silaturahmi  Aktivis Dan Komunitas KRISTEN  Dukung RIDO
0
KPU Metro Diduga Sepihak Batalkan Pencalonan WaRu, Masih Tunggu Keputusan Tingkat Nasional
0
Kapolda Metro Jaya Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pemanfaatan Lahan Pekarangan
0
Polres Lampung Barat Launching Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan
0
House of Tugu Jakarta Kota Tua Resmi Dibuka, Perpaduan Sejarah, Budaya, Dan Seni
0
Polsek Sekincau Polres Lampung Barat Colling Sistem Jelang Pilkada 2024.
0
Terimakasih Atas Kunjungannya!!!