Acara yang digagas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Selain dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, Kepala BKKBN dr. Hasto, Pj. Gubernur Jateng Nana Sujana, Walikota Semarang Gunaryanti Rahayu. Turut pula hadir Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi, Ketua TP PKK Lamtim Yus Bariah, Kadis Kominfo Mansur Syah Dan Plt Kadis Dalduk PPA Titin Wahyuni.
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat, tempat bernaung, saling mencintai, dan melindungi.
“Dari keluarga inilah akan dilahirkan generasi penerus dan penentu masa depan warga. Keluarga memiliki peran dalam mewariskan nilai-nilai luhur kehidupan kepada generasi muda penentu pembangunan bangsa dan negara yang sejalan dengan tema Harganas kita yaitu Keluarga Berkualitas menuju Indonesia Emas,” papar Azwar.
Salah satu bahasan menarik dalam Harganas ini, yakni masalah Stunting yang merupakan bagian tidak terpisahkan dalam membentuk generasi yang berkualitas.
“Alhamdulillah Lampung Timur mengalami penurunan dari sebelumnya 18 persen saat ini menjadi 14.5 persen yang seirama dengan target prevalensi nasional yaitu 14 persen. Upaya ini tidak terlepas dari kerja keras dan dukungan semua pihak sehingga angka stunting kita secara bertahap dapat kita turunkan, dan tentunya akan berdampak baik dalam peningkatan kualitas generasi penerus kita di bumei tuwah bepadan,” tambah Azwar Hadi.
Senada dengan ini Ketua PKK Lamtim Yus Bariah mengingatkan pentingnya pemenuhan makanan sehat bagi keluarga agar keluarga bebas stunting.
“Karenanya, kerja keras harus terus dilakukan untuk menurunkan angka stunting melalui berbagai program yang telah dicanangkan sehingga dapat terwujud keluarga yang betul-betul berkualitas dan memiliki daya saing serta ketahanan yang kokoh, dan ini kita emban sebagai tanggung jawab kita bersama,” ungkap Yus Bariah.
“saya juga mengajak para orangtua, tokoh-tokoh masyarakat, pihak pemerintah dan swasta untuk sama-sama fokus membangun keluarga. Karena membangun Lamtim khususnya dan bangsa pada umumnya harus dimulai dari keluarga yang berkualitas,” pungkas Yus Bariah.