Lampung Barat-Sebanyak 50 calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dari perwakilan sekolah tingkat SMA/SMK/MA se-Kabupaten Lampung Barat mulai menjalani Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) dalam rangka persiapan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang.
Peserta Paskibraka tersebut terdiri dari 26 Pria dan 24 Wanita yang dilatih dan dibina langsung oleh sejumlah jajaran Anggota TNI-Polri dari Kodim 0423/LB dan Polres Lampung Barat serta dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lampung Barat.
Pendidikan dan pelatihan yang dilakukan 50 calon Anggota Paskibraka tersebut berlangsung selama 16 hari, dimulai sejak 2 Agustus kemarin hingga 17 Agustus mendatang.
Selama 16 hari pelatihan, selama itu pula para calon Anggota Paskibraka dikarantina di Wisma Sinda Lapai yang berlokasi di Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan Balik Bukit.
Sementara itu, selaku kepala daerah kabupaten Lampung Barat yang dalam hal ini diwakilkan Staf Ahli bidang perekonomian dan pembangunan Ir. Sugeng Raharjo menyampaikan selamat kepada para siswa/siswi yang terpilih menjadi calon Anggota Paskibraka Kabupaten Lampung Barat tahun 2024 ini.
“Saya berharap, semoga adik-adik sukses mengikuti diklat Paskibraka ini sehinga bisa menjalankan tugas dengan baik dan dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucapnya.
Hal itu disampaikan Sugeng Raharjo melalui sambutan tertulis Pj. Bupati Lampung Barat saat menghadiri acara seremoni pendidikan dan pelatihan calon Anggota Paskibraka di Aula Wisma Sinda Lapai, Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Senin (5/8/24).
Selain itu, Sugeng mengatakan dengan adanya diklat tersebut peserta Paskibraka diharapkan mampu mewujudkan tujuan pendidikan dan pelatihan paskibraka.
“Diharapkan para calon Anggota Paskibraka bisa membentuk sikap disiplin, menjunjung nilai kebangsaan, cinta tanah air, persatuan dan kesatuan serta peningkatan wawasan kebangsaan,” harapnya.
Menurut Sugeng, untuk meraih cinta tanah air tentu saja bukanlah hal yang mudah laksana membalikkan telapak tangan, akan tetapi harus diperjuangkan.
“Karena selain memerlukan pengorbanan, juga memerlukan niat, tekad, semangat dan kerja keras yang kuat serta keuletan dan ketekunan dari para peserta,” ujarnya
Dari hal tersebut, Sugeng berpesan kepada para peserta agar momentum diklat itu dapat dijadikan langkah untuk menyatukan tekad dan komitmen dalam melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Semoga setiap ilmu yang diberikan dicatat sebagai nilai pahala di sisi tuhan yang maha kuasa, dapat bermanfaat bagi anak-anak semua, dijadikan pelajaran, modal untuk menuju kehidupan yang lebih baik lagi di masa yang akan datang,” ungkapnya.
“Selanjutnya Kepada pihak pihak sekolah terima kasih atas dukungan yang telah diberikan pada adik-adik calon anggota paskibraka, semoga mereka bisa menjadi teladan bagi siswa-siswi lainnya,” pungkasnya