Agheng Soeprastio Alii :Inikah Fungsi Sungai Dan Jembatan??

Penulis :

Red

LampungBarat-Membuang Sampah yang tidak benar dan asal asalan dampaknya akan menimpa diri kita sendiri, bahkan kepada anak cucu kita apabila tidak segera dilakukan pencegahan sejak dini.

Sampah dapat menimbulkan berbagai macam jenis penyakit, pencemaran lingkungan, serba banyak dampak negatif dari tindakan buang sampah sembarangan, (16/9).

Dalam sebuah tulisan yang di dapat dari Agheng Soeprastio Alii

*INIKAH FUNGSI SUNGAI DAN JEMBATAN..???*

Saya baru tau, ternyata fungsi Jembatan selain menjadi sarana umum untuk menjembat juga bisa digunakan sebagai tempat membuang sampah.

Setiap hari pemandangan yang sama terus terjadi, dari pagi, siang dan malam hari. Jebarrr jeburrrrr, luarr biasaaa…!!!!

Sungai pun sama, dapat di gunakan sebagai tong sampah raksasa untuk melempar sampah, mulai dari sampah dapur, plastik, pempes dll. Keren yaaa…!!!!

Jika diteruskan, tidak menutup kemungkinan 5-10 tahun lagi pemandangan sungai way semaka (khususnya SUOH-BNS) akan seperti sungai sampah, kotor, kumuh dan menjijikan. Dan Tinggal tunggu saja bencana antri berdatangan.

Bacaan menarik :  Cegah Berkembang Biaknya Nyamuk Aedes Aegypti, Puskesmas Sekincau Ajak Warga PHBS.

Melerai menggunakan teriakan ternyata tidak fi abaikan, mereka melempar dan langsung kaburrr. Payahhhh payahhhhh

saya sebenarnya masyarakat (yang buang sampah di sungai) tau, bahwa tindakan yang mereka lakukan tidak benar/keliru. Karna melanggar hukum Agama, hukum Negara dan hukum Alam.

Seharus nya bagaimana? Dan ini menjadi tanggung jawab siapa?

Sedikit masukan dari saya yang masih sangat awam dan kurang paham (kalau salah atau keliru mohon diarahkan). Sepertinya ini menjadi kewenangan pemerintah melalui dinas lingkungan hidup, untuk kemudian berkoordinasi dengan wilyah terkait tentang penyediaan pembuangan sampah terpadu. Agar masyarakat tau dimana seharus ny mereka membuang sampah dan bukan di sungai tentunya.

Atau pemerintah desa sebagai ujung tombak hadirnya negara membuat tempat pembuangan sampah (TPS). yang organik dapat dijadikan pupuk dan sepertinya akan menjadi salahsatu pendapatan asli desa (PAD) dan yang anorganik di daur ulang atau di musnahkan. Selanjutnya dibarengi juga dengan PERDES atau peraturan desa untuk masyarakat tidak membuang sampah sembarangan. Yang terbukti melanggar dapat dikenakan sanksi (yang telah di sepakati).

Bacaan menarik :  Genjot Capaian Vaksinasi, UPT Puskesmas Air Hitam " Beli Bensin Di Pom Mendapatkan Bonus Vaksin".

Karena, masalah sampah jangan dianggap remeh. Jika dibiarkan terus menerus tanp perhatian, pertama alam akan rusak dan bencana sudah menanti. Kedua secara sudut pandangan kesehatan tentunya mengancam kehidupan manusia, dan ketiga ikan sungai maupun laut akan terdampak sampah dan berbahaya bagi manusia jika di konsumsi, air sebagai salahsatu elemen bagi manusia juga tercemari.

saya ndak mau bicara jauh jauh, kasu yang saya lihat sendiri bertempat pekon/desa Gunung Ratu dan Pekon Suoh . kecamatan Bandar Negeri Suoh Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung Negara Kesatuan Republik Indonesia.

saya harap ini ditanggapi sebagai kritik yang membangun, (bukan dianggap benci dengan masyarakat/pemerintah). Tapi ini kaitanya dengan hajat hidup orang banyak dan seluruh Mahluk Tuhan Yang Maha Esa.

Bacaan menarik :  Waspada!!!!!! ,No HP Wabup Drs .Mad Hasnurin Di Bajak Orang Tidak Bertanggung Jawab.

Penulis : Agheng Soeprastio Alii

Bagikan postingan
Polsek Sekincau Polres Lampung Barat Gelar Deklarasi Damai Pilkada 2024,
0
Ketua Umum AKSI Adi Kurnia Setiadi Gelar Sembako Tebus Murah Di Jakarta Timur
0
Kagum! Negara Tetangga RI Ini Luncurkan Kasino untuk Meningkatkan Pendapatan Negara
0
HUT KE-79 PGRI, DPC GARUT SUMBANG HADIAH JALAN SEHAT
0
Produk Hilir Sawit Capai 193 jenis, Ekspornya Tembus Rp 450 Triliun
0
Kapolri Dan Panglima TNI Hadiri Doa Lintas Agama Di Semarang
0
Semangat Berkarya, Pesan Sadikin Pard Untuk Penyandang Disabilitas
0
Abraham Sridjaja, S.H., M.H., CLA.,Hadir  Di Acara Silaturahmi  Aktivis Dan Komunitas KRISTEN  Dukung RIDO
0
KPU Metro Diduga Sepihak Batalkan Pencalonan WaRu, Masih Tunggu Keputusan Tingkat Nasional
0
Kapolda Metro Jaya Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pemanfaatan Lahan Pekarangan
0
Polres Lampung Barat Launching Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan
0
House of Tugu Jakarta Kota Tua Resmi Dibuka, Perpaduan Sejarah, Budaya, Dan Seni
0
Terimakasih Atas Kunjungannya!!!