Lampung Barat-Keluarga besar Paguyuban Putra jawa kelahiran sumatera ( Pujakesuma ), kabupaten lampung barat ( Lambar) bakti sosial kepada pasangan suami istri Korban Kebakaran, Frengki Saputra dan Eldi Herlina beberapa waktu lalu. Di kecamatan Lumbok seminung, Jumat, tenpo hari.
Menurut ketua umum Pujakesuma Lambar, Eko Riadi di dampingi sekretaris Umum Pujakesuma, Kandung Hernowo mengatakan, kegiatan Baksos di Lumbok seminung ini merupakan bentuk solidaritas paguyuban Pujakesuma kepada saudara yang tertimpa musibah kebakaran Pekan lalu.
” Dengan adanya sedikit perhatian ini bisa membantu meringankan saudara yang tertimpa musibah, dan yang paling utama ini merupakan bentuk dukungan kawan kawan keluarga besar Paguyuban Pujakesuma kabupaten lampung barat yang ikut merasakan musibah yang menimpa Saudara yang ada di Lumbok seminung,” Ungkapnya, kapada awak media.
Masih menurut Bung Eko, Adapun dana yang terkumpul pada bakti sosial kali ini merupakan bentuk sumbangan dan donasi dari keluarga besar paguyuban Pujakesuma Lambar seminggu terakhir ini, berikut sembako dan pakaian Layak pakai.
” Bantuan tersebut langsung di serahkan oleh Sekretaris umum, Bendahara umum dan diserahkan oleh bidang Srikandi Pujakesuma kepada saihabul musibah bapak, Frengki Syaputra dan Istri di lokasi kebakaran tersebut, ” Terangnya.
Selain itu juga, Dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota keluarga besar Paguyuban Pujakesuma kabupaten lampung barat yang sudah sempat hadir dalam donasi tersebut dan tentunya kepada sedurur sedulur semua yang sudah sedikit menyisihkan Rizkinya baik materiil, dukungan masukan dan saran.
” Semoga kebaikan sedulur semua, menjadi catatan baik sang pencipta sebagai amal ibadah di Yaumil ahir kelak, dan atas kerjasama keluarga besar Paguyuban Pujakesuma saya haturkan ucapakan terimakasih yang sebesar-besarnya. Salam seduluran selawase, ” Pungkasnya, seraya tersenyum lebar.
Seperti diketahui musibah kebakaran yang mengakibatkan ludesnya rumah milik, Frengki Saputra beberapa waktu lalu yang disebabkan oleh korseleting listrik yang menimbulkan kerugian ratusan juta rupiah. ( R7)