PAGARDEWA – Gedung kantor SD Negeri 1 Pahayujaya, Kecamatan Pagardewa, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) usulkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lambar untuk pemasangan Talut Penahan Tanah (TPT) dalam mencegah ambruknya bangunan gedung karena tanah bergeser dampak cuaca ekstrim.
Kepala SD setempat Azwan Zuli S.Pd, mengatakan karena posisi gedung kantor berada dekat tebing, jarak satu meter. Dengan jarak tersebut dan kondisi cuaca dikhawatirkan kondisi yang terjadi saat ini semakin bertambah dan membuat ambruknya gedung.
“Karena keterbatasan gedung dengan jumlah siswa 230 maka gedung tersebut tetap kami gunakan, dan ketika terjadi hujan kami merasa khawatir akan terjadi longsor,” ungkapnya.
Karena itu pihaknya berharap 2025 mendatang kerusakan tersebut diberikan penanganan lantaran pondasi dan teras sudah termakan. Selain itu juga harapan renovasi gedung Ruang Kelas Belajar (RKB) yang sudah layak direnovasi sebab sejak dibangun sampai sekarang belum ditingkatkan.
“Sejak sekolah ini dibangun sampai sekarang belum direnovasi, dan meski terlihat rapi dengan renovasi ringan mengunakan Bantuan Operasional Sekolah (BOS), tetapi jika dilihat secara seksama kondisi kerusakan sudah parah,” tandasnya.
Dari pantauan di lokasi kondisi yang dikeluhkan cukup menghawatirkan dan jika terjadi tanah amblas dampak lainnya akan menutupi badan jalan dibawahnya. (**)