Buku Pertautan Muslim Indonesia Dan Tiongkok Menjelaskan Hubungan Erat Antara Tiga Unsur Penting Bagi Indonesia

Penulis :

Lucky sun

Jakarta ,traznews. Com Pusat Pengkajian Komunikasi dan Media (P2KM) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sukses menggelar kuliah umum kepenulisan dan bedah buku Pertautan Muslim Indonesia Tiongkok, di Gedung Teater lantai 6 FDIKOM, Selasa, 29 Oktober 2024.

 

Direktur Eksekutif P2KM UIN Jakarta, Dr. Deden Mauli Darajat, mengatakan kegiatan ini bagian dari pengayaan ilmu pengetahuan terkait kepenulisan. “Kami berharap bahwa kuliah umum kepenulisan dan bedah buku ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para mahasiswa yang hadir,” kata Dr. Deden.

 

Dekan FDIKOM UIN Jakarta, Dr. Gun Gun Heryanto, mengapresiasi kegiatan kuliah umum kepenulisan dan bedah buku ini. “Tidak mudah untuk menulis buku. Kita mesti mengapresiasi buku ini yang dibedah di acara ini,” ujar Dr. Gun Gun.

Bacaan menarik :  pengukuhan Pengurus Pimpinan Pusat Media Independen Online Indonesia ( PP - MIO Indonesia) periode 2022-2027 Dan Hut ke 4 Tahun  MIO indonesia

 

“Saat ini Tiongkok memainkan peran utama dalam percaturan global”. Tambah Dekan Dr Gun Gun yang juga pakar komunikasi Politik.

 

Penulis buku, Dr. Budy Sugandi mengungkapkan bahwa buku ini merupakan rangkaian tulisan yang ditulis oleh para ahli di bidangnya. “Buku ini meluruskan kesalahpahaman dan propaganda terhadap Tiongkok dan Tionghoa di Indonesia”, pangkas Budy yang juga merupakan Alumni Doktor dari Southwest University Tiongkok.

 

Narasumber yang kedua, Kaula Fahmi, M.Hum., mengatakan bahwa hubungan antara Indonesia dan Tiongkok sudah terjalin sangat lama. “Sebagai pengurus PCINU Tiongkok, saya banyak belajar terkait umat Islam yang berada di negara Tiongkok,” kata Kaula yang juga dosen Fakultas Arab dan Humaniora UIN Jakarta.

Bacaan menarik :  Siap Kawal Pilkada Damai 2024, Polda Metro Gelar Rakernis Fungsi Reskrim

 

Narasumber ketiga, Dr. Dedi Fahrudin, menyampaikan terkait motivasi menulis buku. Menulis buku, kata Dr. Dedi, harus dilakukan dengan disiplin sehingga kemudian tulisan-tulisan ini menjadi karya nyata berbentuk buku. “Buku ini menjadi referensi utama tentang relasi Indonesia dan Tiongkok yang mudah dibaca oleh publik,” kata Dr. Dedi.

 

Pelaksanaan kuliah umum kepenulisan dan bedah buku karya Dr. Budy Sugandi ini dihadiri oleh 200 lebih mahasiswa FDIKOM UIN Jakarta. Para peserta sangat antusias dengan menyampaikan berbagai pertanyaan kepada para narasumber. (*)

Bagikan postingan
LSM GMBI Lambar dan Pekon Srimenanti Tanda Tangani MOU Pendampingan Desa Wisata
0
Diduga Tenggelam Saat Mencari Ikan, Sarjono Warga Pekon Sukamaju Belum di Ketemukan .
0
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Pimpin Apel Pengecekan Kesiapan Personel Pam TPS
0
Polsek Sekincau Polres Lampung Barat Gelar Deklarasi Damai Pilkada 2024,
0
Ketua Umum AKSI Adi Kurnia Setiadi Gelar Sembako Tebus Murah Di Jakarta Timur
0
Kagum! Negara Tetangga RI Ini Luncurkan Kasino untuk Meningkatkan Pendapatan Negara
0
HUT KE-79 PGRI, DPC GARUT SUMBANG HADIAH JALAN SEHAT
0
Produk Hilir Sawit Capai 193 jenis, Ekspornya Tembus Rp 450 Triliun
0
Kapolri Dan Panglima TNI Hadiri Doa Lintas Agama Di Semarang
0
Semangat Berkarya, Pesan Sadikin Pard Untuk Penyandang Disabilitas
0
Abraham Sridjaja, S.H., M.H., CLA.,Hadir  Di Acara Silaturahmi  Aktivis Dan Komunitas KRISTEN  Dukung RIDO
0
KPU Metro Diduga Sepihak Batalkan Pencalonan WaRu, Masih Tunggu Keputusan Tingkat Nasional
0
Terimakasih Atas Kunjungannya!!!